Embriologi & Genetik

[Embriologi & Genetik][bsummary]

vehicles

[vehicles][bigposts]

business

[Embriologi & Genetik][twocolumns]

Radiologi Thoraks pada Hewan

Radiografi adalah rekaman gambar dalam sebuah film khusus yang terdiri dari bentuk struktur bayangan dan objek yang terbentuk oleh pancaran sinar-x, penggunaan radiografi selalu digunakan untuk menindak lanjut sebuah proses penyakit dan memonitor efektifitas terapi yang dilakuakan pada hewan misalnya ortopedik, kardiak pulmonary, atau penyakit onkologik,

Radiografi thoraks satu dari antara banyaknya metoda yang dilakukan untuk pemeriksaan sistem respirasi dan sistem cardiovaskuler pada hewan. 

Indikasi radiografi thorak yaitu pemeriksaan penyakit intratorak dan pemeriksaan dan screening penyakit sistemik. Radiografi thorak digunakan untuk mengidentifikasi keberadaan penyakit, lokasi penyakit, tipe lesio dan tingkat lesio, memberikan rincian diagnosa dan diferensiasinya dan mendokumentasikan perkembangan lesio

Pemeriksaan radiografi thoraks menggunakan dua tampilan, yaitu secara lateral dan dorsoventral (DV) atau ventrodorsal (VD). Pada posisi lateral pancaran sinar-x datang secara horizontal yang terpusat pada tulang rusuk ke 5 dan posisi sternum dengan tulang belakang harus sejajar, lateral kanan sangat disukai pada pemeriksaan radiografi thoraks karena kemudahan dalam melakukan pemerikasaan. 

Posisi lateral sangat penting digunakan untuk melihat secara langsung tampilan perubahan pada jantung dan vaskularisasi darah, proyeksi paparan lateral saat puncak inspirasi biasanya digunakan khusus untuk kasus penyakit paru-paru.


Radiologi Thoraks pada Hewan
Pengambilan posisi lateral (kiri)


Radiologi Thoraks pada Hewan
Pengambilan posisi lateral (kanan)

Radiologi Thoraks pada Hewan
Pengambilan posisi ventrodorsal (VD)

Radiologi Thoraks pada Hewan
Pengambilan posisi dorsoventral (DV)

Radiologi Thoraks pada Hewan
penampakan organ lateral


Tabel 1. Nilai normal mAs, kVp, dan lama waktu saat penggunaan Grid ataupun
tidak, pada radografi thoraks hewan kecil
  



Radiografi  Thorak Pada Bagian Respirasi

1.  Trachea

Secara anatomi sebuah tabung silinder yang membentang dari larynx ke kanan dan kiri bronkus utama diatas pangkal jantung trakhea terdiri dari serangkaian cincin tulang rawan bergabung dengan jaringan ikat. Evaluasi trakhea paling mudah pada tampilan lateral, namun tampilan VD berguna untuk penilaian perpindahan. 

Ukuran normal pada lumen trakhea sebesar ibu jari, sedangkan diameter trakhea lebih kecil dari pada diameter larynx dan lebarnya lebih lebar pada 1/3 proximal tulang rusuk ketiga.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi trakea

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi trakea saat inspirasi dan ekspirasi


2.  Bronchi

Bronchial adalah batang utama dari percabangan trakhea, sebagai pemasok ke jaringan paru-paru di kedua sisi dada.Pandangan secara radiografi di bronchi yaitu lateral dan VD/DV pada thoraks yang diperlukan untuk pemeriksaan rutin pada bronchi  secara normal berdinding tipis dan terlihat jelas pada daerah hilus.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi bronkus

3.  Paru-paru

Paru-paru lobus kiri dibagi menjadi dua lobus yaitu cranial dan caudal. Lobus cranial dibagi menjadi bagian cranial (apical) dan bagian caudal (cardiac). 

Paru-paru lobus kanan dibagi menjadi empat yaitu cranial (apical), middle (cardiac), caudal (diafragma), dan aksesorius (azygomatikus), dan lobus paru-paru terpisah satu sama lainnya oleh fissure interlobular. 

Standar tampilan radiografi pada daerah thorax ini right lateral, left lateral, ventrodorsal (VD), dan dorsovental (DV. Pandangan radiografi pada paruparu merupakan gabungan bayangan dari banyak struktur yaitu pembuluh pulmonary, alveoli, jaringan interstinal alveolar, duktus alveolar, bronkus dan bronkhiolus, lympatik, dan pleura.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi paru-paru

4.  Diafragma

Berdasarkan anatominya, diafragma adalah suatu lapisan musculotendinosus yang memisahkan ruang abdomen dan thoraks, berdasarkan embriologinya difragma yaitu dibentuk oleh septum tranversum ventral dan oleh mesenteri di foregut (perut depan) dan dua pleuroperitoneal yang melipat ke dorsal. Diafragma juga bertindak sebagai partisi mekanik antara dada dan perut .

Keberadaan suatu garis diafragma tergantung pada posisi hewan, fase dari siklus respirasi, arah Röntgen dan posisi pada hewan tampilan radiografi pada diafragma tergantung pada jenis spesies, breed, posisi pada hewan, posisi pancaran x-ray, fase respirasi, dan tekanan pada intraabdominal. 

Pada tampilan radiografi diafragma pada proyeksi dorsoventral (DV) atau ventrodorsal (VD) bervariasi tergantung fokus dari pancaran sinar-x. Pada posisi lateral dan dorsoventral atau ventrodorsal nampak cupula di sebelah cranial dari diafragma dan lebih cembung.

Diafragma mungkin hanya terlihat sebuah garis, bentuk struktur kubah, atau dua atau tiga struktur kubah yang terpisah. Tiga struktur yang terlihat cupula dan dua crura. 

Sebuah kubah diafragma mungkin terlihat secara tampilan dorsoventral atau ventrodorsal dengan pancaran sinar-x yang di arahkan pada pada midabdomen atau midthoraks. 

Dua atau tiga struktur kubah yang terpisah terlihat pada hewan dalam posisi ventrodorsal dan pancaran sinar-x yang terfokus pada midthoraks, atau tampilan ventrodorsal dengan pancaran sinar-x yang terfokus pada bagian midabdomen.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi diafragma

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi diafragma

5.  Pleura

Ada dua jenis pleura yaitu pulmonar and parietal. Pulmonar pleura biasa disebut visceral pleura, pembungkus parenkim paru-paru. 

Pleura parietal dibagi menjadi tiga bagian yaitu garis pleura kosta parietal bagian dalam dada, pleura parietal diafragmatik meliputi diafragma, bentuk pleura parietal mediastinal berbatasan pada ruang mediastinum. 

Kantung pleura kiri dan kanan adalah kesatuan yang berbeda, masing-masing mempunyai berkepanjangan dengan kosta, bagian diafragma, mediastinum, dan paru-paru yang terpisahkan. ruang pleura adalah ruang potensial antara pleura parietal dan lapisan paru-paru dan antara lapisan pleura paru di celah interlobar.

pleura secara normal tidak terlihat kecuali cerminan pleura seperti bagian caudoventral mediastinum dan cranioventral mediastinum. Pleura pulmonar diluar fisura interlobar tidak dapat di lihat karena bayangan hitam bersebelahan dengan jaringan lunak. 

Pleura pulmonar sampai celah intralobar dikelilingi oleh udara intrapulmonary, yang memberikan kontras, tetapi pleura sangat tipis yang umumnya tidak cukup menyerap sinar-x untuk menghasilkan opasitas radiografi yang terlihat. Buram pada garis tipis pleura kadang-kadang terlihat antara lobus. Tampilan ini mungkin dianggap penebalan pleura.

6.  Mediastium

Mediastinum adalah tempat terbentuknya garis tengah oleh pertemuan dua membran pleura, terdapat jantung, pembuluh darah besar, esophagus, dan struktur lainnya, dan dua paru-paru yang terpisah dari yang lain.

Mediastinum ruang antara kantung pleura kanan dan kiri, mediastinum dapat dibagi menjadi cranial, midle, dan bagian caudal, dengan masing-masing memiliki kompartemen pada bagian ventral dan dorsal. 

Mediastinum jarak antara dua kantung pleura yang berisi kelenjar tymus, jantung, trachea, esophagus, lymponodus, masuk dan keluanya pembuluh darah di jantung, dan adanya saraf. 

Pada tampilan lateral, bayangan radiografi struktur mediastinum bagian cranial mediastum terlihat, sedangkan tampilan radiografi ventrodorsal atau dorsoventral pada sebagian besar mediastinum cranial ditekankan pada tulang belakang, dan lebar dari mediastinum biasanya kurang lebih dua kali lebar tulang belakang.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi mediastinum

Radiografi  Thorak Pada Cardiovaskuler

Sistem kardiovaskular merupakan sistem peredaran darah pada seluruh tubuh. Pada sistem kardiovaskular banyak melibatkan kerja dari organ-organ tubuh dan pembuluh darah besar yang saling bersinambungan, berikut adalah organ serta pembuluh darah yang secara umum berkaiatan erat dengan sistem kardiovaskular.

1.  Jantung

Jantung terletak di antara dua sisi dada (thoraks), dikelilingi oleh paruparu, dan berada dalam tempat sebuah struktur yang disebut mediastinum, terdiri atas dua pompa yang terpisah, yaitu jantung kanan yang memompakan darah ke paru-paru, dan jantung kiri yang memompakan darah ke organ-organ perifer, setiap bagian jantung yang terpisah ini merupakan dua ruang pompa yang dapat berdenyut, terdiri atas satu atrium dan satu ventrikel. 

Jantung memberikan dua jalur sirkulasi yang terpisahkan, pertama adalah lokasi pulmonar dimana darah dipompa menuju paru-paru untuk merubah karbondioksida menjadi oksigen, dan sirkulasi yang kedua mengalirkan darah sampai ke sirkulasi sistemikyang mengalirkan darah kaya akan oksigen dan nutrisi bergerak masuk ke tubuh pada. 

Jantung normal pada anjing sekitar 0,7% sampai 0,8% dari berat badan, walaupun keanekaragaman ini berhubungan dengan jenis kelamin, umur, breed, dan tingkat aktifitas.

Radiologi Thoraks pada Hewan
gambaran radiologi Jantung
  

2.  Arteri Pulmonum

Arteri pulmonary membawa darah yang mengandung karbondioksida dari ventrikel kanan sampai ke paru-paru. Main pulmonary artery (MPA) berawal dari tingkat katup pulmonik dan lengkungan dorsocaudal kesebelah kiri dari aorta dan dorsal atrium kiri. 

Main pulmonary artery membentuk percabangan arteri pulmonary kiri dan kanan yang berbeda, yang mana mengirim darah ke masingmasing lobus paru-paru. Arteri pulmonary kiri dan kanan berada disepanjang bronchus. Ligamentum arteriosum terhubung pada arteri pulmonary ke aorta
Radiologi Thoraks pada Hewan
Skematis letak pembuluh darah dan ruang jantung pada posisi dorsoventral

3.  Aorta

Aorta terdiri dari tiga segmen yaitu aorta asending, percabangan aorta (aorta arch), dan aorta desending. 

Aorta asending berasal dari cranial jantung yang secara langsung di belakang jaringan pada pertemuan aliran keluar ventrikel kanan dan aurikel kanan, sedangkan pada aorta desending bermula ketika aorta secara penuh membelok, dan terbagi menjadi bagian thorakik dan abdominal. 

Aorta desending mengarah ke caudal dibawah tulang belakang dan di dalam dorsal mediastinum. Percabangan aorta (aorta arch) menjadi dua iliaka eksternal dan umumnya iliaka arteri hanya di bawah vertebrae ke enam atau ke tujuh.

4.  Perikardium

Kantung fibrous yang tebal dan disebut dengan perikardium. Kantung perikardium terdapat arteri dan vena cranial yang dilindungi oleh os sternum pada semua mamalia, tetapi fiksasi terhadap diafragma berbeda di setiap spesies. 

Perikardium yang tipis dibagi menjadi pericardia fibrous dan sereous. Pada pericardia fibrous adalah pembungkus luar dan menempel pada pembuluh utama yang keluar dan masuk pada bagian bawah jantung, sedangkan serous perikardium berada dibaris kedua setelah pericardia fibrous dan membungkus jantung, juga pembentuk epikardium. 

Jarak antara dua lapisan pada pericardia serous dan fibrous pericardia disebut dengan rongga perikardium, dan normalnya mengandung sedikit cairan. 

Pada bagian lapisan pericardia serous setelah pericardia fibrous biasa disebut lapisan parietal dan pada bagian yang lebih dalamnya biasa disebut lapisan visceral


Referensi 

Kealy J K. 1979. Diagnostic Radiology of the Dog and Cat. WB Saunders Co.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar